Wujud allah dalil fitrah

05.39 priyoh 0 Comments


ALLAH  SUBHANAHHU WATA’ALA
  1. A.    WUJUDALLAH SWT
1.      Dalil Fitrah
Allah SWT menciptakan manusia dengan fitrah bertuhan, sesuai dengan sabda Rosulullah SAW. “setiap anak manusia dilahirkan dalam keadaan fitrah, maka ibu bapaknyalah yang akan berperan  mengubah anak itu menjadi seorang Yahudi, Nasrani, dan (HR. Bukhari).
2.      Dalil Akal
Untuk membuktikan tuhan (Allah SWT) lewat merenungkan alam semesta, termasuk diri manusia itu sendiri, dapat di pakai bebereapa “qanun” (teori, hukum) antara lain.
a.       Qonun al-‘Illah artinya seaba, (segala sesuatu yang ada sebabnya)
b.      Qanun al-Wujud artinya wajib
c.       Qanun al-khuduts artinya baru (alam semesta dalah seluruhnya suatu yang hadits “baru, ada walnya”)
d.      Qanun an-Nizham artinya aturan (alam semesta ini dengan segala isinya adalah sesuatu yang teratur)
3.      Dalil Naqli (Al-Quran dan As-sunnah) yang membimbing manusia untuk mengenal tuhan yang sebenarnya (Allah SWT). Pasal Wujud Yang Allah SWT adalah sebagai berikut.
a.       Allah SWT adalah Al-Awwal artinya tidak ada permulaan bagi wujud-Nya. Dia juga Al-Akhir “Dialah Yang awal dan Yang akhir, Yang Zhahir dan Yang Bathin, dan Dia Maha mengetahui segala sesuatu.” (al-Hadid : 3)
b.      Tidak ada satupun yang menyerupai-Nya
c.       Allah SWT Maha Esa, “katakanlah Dia Yang Maha Esa” (Al-Ikhlas)
B.     TAUHIDULLAH SWT
Esensi iman kepada Allah SWT adalah Tauhid yaitu mengesakan-Nya. Tauhid dapat di bagi menjadi tiga antara lain:
1.      Tauhid Rububiyah (mengimani Allah SWT  sebagai satu-sdatunya Robb)
2.      Tauhid Mukiyah (mengimani Allah SWT sebagai satu-satunya pencipta)
3.      Tauhid Illahiyah (mengimmani Allah SWT sebagai satu-satunya Illah atau Tuhan)
  1. Hakikat dan dampak dua kalimat syahadat
Iqrar laillahaillallah dan iqrar muhammadu rasulallah yang menjadi khakikat pintu sesorang mmemasuki dien Allah SWT. “… dan saksikanlah dengan dua orang saksi yang adil di antara kamu.” (At-Thalaq :2)
Dampak kedua kalimat syahadat yaitu dengan adanya rasa mencintai sang khaliq, mencintai segala sesuatu yang boleh dicintai oleh Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW, dan mencintai anak-anak, ibu bapa, atau suami istri.
  1. Yang Membatalkan kedua Kalimat Syahadat
1.      Bertawakan bukan kepada Allah SWT
2.      Tidak maw engakui bahwa semua nikamt lahir maupun bathin adalah karrunia Allah SWT
3.      Beramal dengan tujuan selain Allah SWT
4.      Menberikanmenhalalkan daen mengharamkan, hak memerintah dan melarang, atau hak menentukan syariat atau hukum pada umumnya kepada selain Allah SWT.
5.      Tidak menegakkan hukum Allah SWT
6.      Membenci Islam seluruh atau sebagainya
7.      Taat secara mutlak kepada selain Allah SWT dan Rasulallah SAW
8.      Mencintai kehidupan dunia melebihi akhirat atau mmenjadikan dunia segala-galanya
9.      Mrenghalaljkan apa yang diharamkan oleh Allah SWT dan mengharamkan apa y6ang di halalkan oleh-Nya
10.  Tidak beradab dalam bergaul dengan Rasulallah SAW
11.  Beribadah bukan kepada Allah SWT
  1. Al- Asma Wa-shifat
Sehubungan dengan asma wa-shifat ini ada beberapa hal yang perlu di perhatikan dalam memberi nama-nama Allah SWT, jangan menyamakan tamtsil atau memiripkan (tasybih) Zat Allah SWT dengan mahluk manapun.
  1. Ilmu Allah SWT
  1. Ilmu Allah SWT tidak terbatas, Dia mengetahui apa saja yang di bumi dan yang di langit.
  2. Konsep kebenaran ilmu, Wahyu (Al-Quran dan Sunnah)

  3. Al-Ma’iyah  Al-Ammah, Allah SWT bersama seluruh manusia (mukmin dan kafir


0 komentar: